Senin, 10 Oktober 2016

5. SISTEM SIRKULASI

5. SISTEM SIRKULASI

 ~ Peredaran Darah Jantung

Vena kava superior dan vena kava inferior mengalirkan darah ke atrium dekstra yang datang dari seluruh tubuh. Arteri pulmonalis membawa darah dari ventrikel dekstra masuk ke paru-paru (pulmo).Antara ventrikel sinistra dan arteri purmonalis terdapat katup valvula seminularis arteri
pulmonalis. Vena pulmonalis membawa darah dari paru-paru masuk ke atrium sinistra. Aorta membawa darah dari ventrikel sinistra ke seluruh tubuh.Pada batas antara ventrikel sinistra dan aorta terdapat sebuh katup valvula seminularis aorta. 
  ~ Arteri

Arteri merupakan pembuluh darah yang keluar dari jantung yang membawa darah ke seluruh bagian dan alat tubuh, Pembuluh darah arteri yang paling besar yang keluar dari ventrikel sinistra disebut  Aorta. Arteri ini mempunyai dinding yang kuat dan tebal tetapi sifatnya elastis dan terdiri dari 3 lapisan,
yaitu:
1. Tunika Intima/Interna : Lapisan yang paling dalam sekali hubungan dengan darah dan terdiri dari jaringan endotel.
2. Tunika media : Lapisan tengah yang terdiri dari jaringan otot yang bersifatnya elastis dan termaksud otot polos.
3. Tunika eksterna/adventisia : Lapisan yang paling luar sekali terdiri dari jaringan ikat gembur yang berguna menguatkan dinding arteri.
Arteri yang paling besar didalam tubuh yaitu aorta dan arteri pulmonalis, garis tengahnya kira-kira 1-3 cm. Arteri ini mempunyai cabang-cabang ke seluruh tubuh yang disebut arteriola yang akhirnya akan menjadi pembuluh darah rambut (kapiler). 
Arteri mendapat darah dari darah yang mengalir didalamnya, tetapi hanya untuk tunika intima.Sedangkan untuk lapisan lainnya mendapat darah dari pembuluh darah yang disebut vasa vasorum.Di samping itu arteri dapat mengecil dan melebar (konstruksi dan dilatasi) disebabkan oleh pengaruh saraf dari susunan saraf otonom yang disebut vasomotor (vasodilator dan vasokonstruktor).
 ~ Vena
Vena (pembuluh darah balik) merupakan pembuluh darah yang membawa darah dari bagian/alat-alat tubuh masuk ke dalam jantung. Tentang bentuk susunan dari juga pernapasan pembuluh darah yang menguasai vena sama dengan pada arteri. Katup-katup pada vena kebanyakan terdiri dari dua kelompok yang gunanya untuk mencegah darah agar tidak kembali lagi.Vena-vena yang ukurannya besar di antaranya vena kava dan vena pulmonalis.Vena ini juga mempunyai cabang yang lebih kecil yang disebut venolus yang selanjutnya menjadi kapiler.

 ~ Kapiler
Kapiler (pembuluh rambut) merupakan pembuluh darah yang sangat halus.Diameternya kira-kira 0,008 mm. Dindingnya terdiri dari suatu lapisan endotel. Bagian tubuh yang tidak terdapat kapiler yaitu : rambut, kuku, dan tulang rawan. Pembuluh darah rambut/kapiler pada umumnya meliputi sel-sel jaringan.Oleh karenanya secara langsung berhubungan dengan sel. Karena dindingnya sangat tipis maka plasma dan zat makanan mudah merembes ke cairan jaringan antar-sel.
- Fungsi Kapiler
1. Alat penghubung antara pembulih darah arteri dan vena
2.Tempat terjadinya pertukaran zat-zat antara darah dan cairan jaringan
3.Mengambil hasil-hasil dari jaringan
4.Menyerap zat makanan yang terdapat di usus
5. Menyaring darah yang terdapat di ginjal





 ~ Saluran Limfe
Struktur pembuluh limfe yang hampir sama dengan pembuluh darah tepi memiliki lebih banyak katup sehingga pembuluh limfe terlihat seperti rangkaian merjan. Saluran limfe mengumpulkan, menyaring, dan menyalurkan kembali cairan limfe ke dalam darah yang keluar melalui dinding kapiler halus untuk membersihkan jaringan.Pembuluh limfe sebagai jaringan halus yang terdapat di dalam berbagai organ, terutama dijumpai dalam vili usus.
 ~ Jantung
Jantung merupakan sebuah organ yang terdiri dari otot. Otot jantung merupakan jaringan istimewa karena kalu dilihat dari bentuk dan susunannya sama dengan otot serat lintang, tetapi cara kerjanya menyerupai otot polos yaitu di luar kemauan kita ( dipengaruhi oleh susunan saraf otonomi)
Bentuk jantung menyerupai jantung pisang, bagian atasnya tumpul (pangkal jantung) da disebut juga basis kordis. Di sebelah bawah agak runcing yang sibeuk apeks kordis. Letak jantung didalam rongga dada sebelah depan (kavum mediastinum anterior), sebelah kiri bawah dari pertengahan rongga dada, di atas diafragma, dan pangkalnya terdapat di belakang kiri antara kosta V dan VI dua jari disebut papila mamae. Pada tempat ini teraba adanya denyutan jantung yang disebut iktus kordis.Ukurannya lebih kurang sebesar genggaman tangan kanan dan beratnya kira-kira 250-300 gram.
Diantara 2 lapisan jantung ini terdapat lendir sebagai pelicin untuk menjaga agar pergesekan antara perikardium pleura tidak menimbulkan gangguan terhadap jantung.Jantung bekerja selama kita masih hidup, karena itu membutuhkan makanan yang dibawa oleh darah.Pembuluh darah yang terpenting dan memberikan darah untuk jantung dari aorta asendens dinamakan arteri koronaria.
Jantung dipersarafi oleh nervus simpatikus/nervus akselerantis, untuk menggiatkan kerja jantung dan nervus para simpatikus, khususnya cabang dari nervus vagus yang bekerja memperlambat kerja jantung.Jantung dapat bergerak yaitu mengembang dan mengucup yang disebabkan oleh adanya rangkaian yang berasal dari susunan saraf otonom.
Rangsangan ini diterima oleh jantung pada simpul saraf yang terdapat pada atrium dekstra dekat masuknya vena karva yang disebut nodus sinoatrial (sinus knop simpul keith flak). Dari sini rangsangan akan diteruskan ke dinding atrium dan juga ke bagian septum kordis oleh nodus atrioventrikular atau simpul tawara melalui bekas wenkebach. Dari simpul tawara rangsangan akan melalui bundel atrioventrikular (berkas his) dab pada bagian cinci yang terdapat atrium dan ventrikel yang disebut anulus fibrosus, rangsangan akan terhenti kira-kira 1/10 detik.
Seterusnya rangsangan tersebut akan diteruskan ke bagian apeks kordis dan melalui berkas purkinje disebarkan ke seluruh dinding ventrikel, dengan demikian jantung berkontraksi.


Dalam kerjanya jantung mempunyai tiga periode :
1. Periode konstriksi (periode sistole). Suatu keadaan ketika jantung bagian ventrikel dalam keadaan mengucup, Katup Bikus dan trikuspidalis dalam keadaan tertutup valvula seminularis aorta dan valvula saminularis arteri pulmonalis terbuka, sehingga darah dari ventrikel dekstra mengalir ke arteri pulmonaslis masuk ke paru-paru kiri dan kanan. Sedangkan darah dari ventrikel sinistra mengalir ke aorta kemudian diedarkan ke seluruh tubuh.
2. Periode dilatasi (Periode diastole). Suatu keadaan ketika jantung mengembang.Katup bikus dan trikuspidalis terbuka, sehingga darah dari atrium sisnistra masuk ventrikel sinistra dan darah dari atrium dekstra masuk ke ventrikel dekstra.Selanjutnya darah yang ada di paru-paru kiri dan kanan tubuh melalui vena kava masuk ke atrium dekstra.
3. Periode istirahat, yaitu waktu antara periode konstriksi dan dilatasi ketika jantung berhenti kira-kira 1/10 detik. Pada wkatu kita beristirahat jantung akan mengucup sebanyak 70-80 kali/menit. Pada tiap-tiap konstraksi jantung akan memindahkan darah ke aorta sebanyak 60-70cc. 
 ~ Siklus Jantung
Siklus jantung merupakan kejadian yang terjadi dalam jantung selama peredaran darah. Gerakan jantung terdiri dari 2 jenis yaitu konstruksi (sistole) dan pengendoran (diastole) konstruksi dari ke-2 atrium terjadi secara serentak yang disebut sistole atrial dan pengendorannya disebut diastole atrial.
Lama konstruksi ventrikel kurang lebih 0,3 detik dan tahap pengendorannya selama 0,5 detik. Konstruksi kedua atrium pendek.Sedangkan konstruksi ventrikel lebih lama dan lebih kuat.Daya dorong ventrikel kiri harus lebih kuat karena harus mendorong darah ke seluruh tubuh untuk mempertahankan tekanan darah sistemik. Meskipun ventrikel kanan juga memompakan darah yang sama tetapi tugasnya hanya mengalirkan darah ke sekitar paru-paru ketika tekanannya lebih rendah.

 ~ Daya Pompa Jantun
Dalam keadaan istirahat jantung beredar 70 kali/menit.Pada waktu banyak pergerakan, kecepatan jantung bisa dicapai 150 x/menit dengan daya pompa 20-25 liter/menit.
Setiap menit jumlah volume darah yang tepat sama sekali dialirkan dari vena ke jantung. Apabila pengembalian dari vena tidak seimbang dan ventrikel gagal mengimbanginya dengan daya pompa jantung maka vena-vena dekat jantung jadi membengkak berisi darah sehinggan tekanan dalam vena naik dalam jangka waktu lama, bisa menjadi edema.
 ~ Katup-Katup Jantung
Di dalam jantung terdapat katup-katup yang sangat penting artinya dalam susunan peredaran darah dan pergerakan jantung manusia.
1. Valvula bikuspidalis, terdapat antara atrium dekstra dengan ventrikel dekstra terdiri dari 3 katup.
2. Valvula bikuspidalis, terletak antara atrium sinistra dengan ventrikel sinistra yang terdiri dari 2 katup.
3. Valvula seminularis arteri pulmonalis, terletak antara ventrikel dekstra dengan arteri pulmonalis, tempat darah mengalir menuju ke paru-paru.
4. Valvula seminularis aorta, terletak antara ventrikel sinistra dengan aorta tempat darah mengalir menuju ke seluruh tubuh.
 ~  Fisiologi Otot Jantung
Terdiri dari 3 tipe otot jantung yang utama, yaitu otot atrium, otot ventrikel, dan serat otot khusus pengantar rangsangan, sebagai pencetus rangsangan. Tipe otot atrium dan ventrikel berkontraksi dengan cara yang sama seperti otot rangka dengan konstraksi otot lama. Sedangkan serat khusus penghantar dan pencetus rangsangan berkontraksi dengan lemah sekali sebab serat-serat ini hanya mengandung sedikit serat konstraktif malahan serat ini menghambat irama dan berbagai kecepatan konduksi sehingga serat ini bekerja sebagai suatu sistem pencetus rangsangan bagi jantung.
~ Darah
Darah adalah suatu jaringan tubuh yang terdapat di dalam pembuluh darah yang warnanya merah.Warna merah itu keadaannya tidak tetap bergantung pada banyaknya oksigen dan karbon dioksida di dalamnya.Darah yang banyak mengandung karbon dioksida warnanya merah tua.Adanya oksigen dalam darah diambil dengan jalan bernafas, dan zat ini sangat berfungsi pada peristiwa pembakaran/metabolisme didalam tubuh. Viskositas/kekentalan darah lebih kental daripada air yang mempunyai BJ 1,041-1,067, temperatur 38 derjat celcius dan pH 7,37-7,45,
~ Fungsi Darah
Fungsi darah terdiri atas :
1. Sebagai alat pengangkut, yaitu :
a. Mengambil oksigen/zat pembakaran dari paru-paru untuk diedarkan ke seluruh jaringan tubuh
b. Mengangkat CO2 dari jaringan untuk dikeluarkan melalui paru-paru.
c. Mengambil zat-zat makanan dari usus halu untuk diedarkan dan dibagikan ke seluruh jaringan/alat tubuh.
d. Mengangkat/mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh untuk dikeluarkan  melalui
kulit dan ginjal.
2. Sebagai pertahanan tubuh terhadap serangan penyakit fan racun dalam tubuh dengan perantaraan leukosit dan antibodi/zat-zat anti racun.
3. Menyebarkan panas ke seluruh tubuh.


Darah terdiri dari 2 bagian yaitu :
1. Sel-sel darah
a. Eritrosit (sel darah merah)
b. Leukosit (sel darah putih)
c. Trombosit (sel pembeku darah)
2. Plasma darah, yaitu cairan berwarna kekuning-kuningan.
 ~  Golongan Darah
Golongan darah sangat penting untuk diketahui sehubungan dengan transfusi darah yaitu memasukkan darah seseorang ke dalam tubuh orang lain melalui pembuluh darah vena. Transfusi ini bermanfaatn dan diperlukan tetapi jika pekerjaan ini dilakukan sembarangan sangat berbahaya karena bisa menimbulkan kematian bagi yang menerimanya.
Landsteiner membagi darah ke dalam empat golongan, yaitu :
1. Golongan darah A, yaitu mempunya aglutinogen A dalam eritrositnya dan mengandung aglutinin beta dalam serumnya
2. Golongan darah B yang mempunyai aglutinogen B dalam eritrositnya dan mengandung alfa dalam serumnya
3. Golongan darah AB yaitu darah yang mempunyai aglutinogen A dan B dalam aritrositnya, dan tidak mengandung alfa dan beta dalam serumnya
4. Golongan darah O, yaitu darah yang tidak mengandung aglutinogen (antigen) dan mengandung aglutinin alfa dan beta dalam serumnya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar